Betapapun Itu
Betapapun samar ingatanku
Tentang dirimu;
Wangi parfummu ketika kau di dekatku
Suaramu ketika engkau bernyanyi
Warna baju yang kupakai waktu itu
Rambutmu yang kaubiarkan terurai
Betapapun bias ingatanku
Tentangmu;
Pribadimu yang sederhana
Teguh-pendirianmu di balik sikap lembutmu
Tentang suara-suara senyap di balik diammu
Tentang jiwa-pemberontakmu yang tersamar di balik senyum manismu
Betapapun itu
Aku tetap merindukanmu
(15/02/2020)
Bisikan Malam
Ada yang menunggu untuk kembali: aku
Ada yang sangat berharga untuk ditemui: kamu
Aku pernah menutup hati.
Lalu suatu hari
aku membukanya.
Aku tak tahu ternyata yang masuk
Adalah sebuah bintang yang sinarnya
Paling terang di malam hari.
Dan mataku tertuju ke sana
Yang kulihat bukan gelap, meski ia luas,
Tapi cahaya bintang paling terang.
Aku pun berbisik dalam diriku:
Mengapa aku begitu merindukannya?
(23/6/2020)
Untuk: yang paling berharga
Dari: si bodoh yang setia menunggu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar